Pages

Owner is mazipan. Powered by Blogger.

Tuesday, July 26, 2011

Pasang 1000 Banner Di Sidebar Tanpa Kehilangan Ruang

Trick untuk membuat ruang di sidebar tetap luas walaupun anda memasang seribu banner. namun banner yang saya maksudkan adalah banner yang wajib dipasang dari blog direktori. Blog direktori sendiri mempunyai artian sebagai vitamin dari blog untuk mendapatkan peringkat, trafik, mendongkrak SEO, promosi, dll.
Sebagian pemilik jasa dari blog direktori mewajibkan kita untuk memasang banner di blog. Dengan tujuan agar bisa memantau statistik trafik dari blog kita yang nantinya dibuatkan grafik dan semacamnya seperti terlihat saat pertama kali login di admin WordPress.
Permasalahannya jika diwajibkan memasang banner adalah apakah banner tersebut berukuran besar atau tidak. Kalau ukuran banner tersebut besar bisa-bisa memenuhi sidebar dan kurang sedap dipandang mata. Saya sendiri kurang minat jika mewajibkan untuk memasang banner. Sebagai contoh banner milik “Top Seratus“.

Besar bukan? Melihatnya saja saya malas untuk memasangnya di sidebar blog saya. Apalagi bannernya juga kurang cantik untuk dilihat. hehehehehe.. Banyak jalan menuju kandang, eh… rumah maksudnya untuk membuatnya menjadi kecil dan enaknya lagi statistik blog kita tetap dapat dipantau oleh pemilik blog direktori. Dan banner tersebut akan berubah seperti dibawah.

Karena terlalu kecilnya lebih baik gunakan kaca pembesar untuk melihatnya . Bagi anda yang ogah-ogahan memasang banner tapi diharuskan memasangnya. Gunakan trik ringan ini, biarpun anda memasang 1000 bannerpun, ruang sidebar anda akan tetap luas.

Kode banner asli:


<a href="http://www.topseratus.com/"><img src="http://www.topseratus.com/images/button.png" alt="100 Blog Indonesia Terbaik" border="0" ></a>

Setelah diperkecil:


<a href="http://www.topseratus.com/"><img src="http://www.topseratus.com/images/button.png" alt="100 Blog Indonesia Terbaik" border="0" width="1px" height="1px"></a>

Untuk lebih tak terlihat rubah saja nilai width dan height menjadi 1px.

my wordpress


0 comments: